Di era globalisasi dengan perkembangan teknologi yang pesat, bangsa Indonesia dihadapkan dengan berbagai tantangan nasional. Tantangan tersebut tidak hanya berupa ancaman fisik seperti konflik antarnegara, tetapi juga ancaman non-fisik seperti hoaks, serangan siber, dan perang informasi yang dapat melemahkan stabilitas nasional. Dalam keadaan ini, nilai-nilai bela negara seperti cinta tanah air, sadar berbangsa, setia pada Pancasila, dan rela berkorban menjadi pondasi penting dalam menjaga keutuhan bangsa. Di tengah revolusi industri 4.0, peran teknologi dalam bela negara menjadi sangat relevan. Adanya teknologi dapat menjadi alat strategis untuk membangun negara yang berdaya saing secara regional dan global. Namun dengan adanya teknologi pemahaman nilai nasionalisme perlu ditanamkan lebih dalam agar tidak terombang-ambing oleh perkembangan zaman yang tak pernah berhenti.
KEMBALI KE ARTIKEL