Pertanyaan mengenai peran oknum perusahaan dalam mengendalikan harga singkong yang murah di Provinsi Lampung menjadi topik yang cukup sensitif dan kompleks. Diduga, beberapa oknum perusahaan industri tepung tapioka mungkin memainkan peran dalam penetapan harga singkong yang rendah. Hal ini dapat dilakukan melalui praktik monopoli atau oligopoli, di mana sejumlah perusahaan besar menguasai pasar dan memiliki kekuatan untuk menentukan harga beli singkong dari petani. Situasi ini tentunya merugikan petani karena mereka tidak memiliki daya tawar yang cukup kuat untuk mendapatkan harga yang lebih adil. Apalagi, jika perusahaan tersebut bekerja sama dengan perusahaan yang lebih besar, mereka dapat menetapkan harga yang serendah mungkin demi keuntungan maksimal, tanpa mempertimbangkan kesejahteraan petani.
KEMBALI KE ARTIKEL