Mohon tunggu...
KOMENTAR
Pendidikan

Kontradiksi Wacana Permanenisasi Sistem Belajar Online dan Pengaruhnya Terhadap Pendidikan Indonesia

5 Juli 2020   20:00 Diperbarui: 5 Juli 2020   20:08 248 4
Seperti yang dilansir dari News. Detik. com, pasal statement yang di keluarkan oleh kepala Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan yang akrab di sebut pak nadiem, pada rapat kerja bersama dengan Komisi X DPR RI, Kamis (2/7/2020). Pada saat itu, Nadiem berbicara tentang peta pendidikan Indonesia ke depan. "Apa yang terjadi setelah COVID-19, setelah pandemi ini, ada beberapa hal perubahan struktural yang akan berdampak pada peta jalan pendidikan kita, dan pada sistem pendidikan kita. Yang pertama adalah pembelajaran jarak jauh ini akan merupakan menjadi sesuatu yang permanen, bukan pembelajaran jarak jauh saja yang pure, tapi hybrid mode menurut saya adaptasi terhadap teknologi itu pasti tidak akan kembali lagi," kata Pak Nadiem. Menurut Pak Nadiem, pembelajaran jarak jauh dapat menjadi peluang untuk efisiensi teknologi. Orang tua murid hingga sekolah dapat melakukan persilangan metode pembelajaran."Jadinya kesempatan kita untuk melakukan berbagai macam efisiensi dengan teknologi, dengan software, dengan aplikasi dan juga memberikan kesempatan bagi guru-guru, dan kepala sekolah, dan murid-murid, untuk melakukan berbagai macam hybrid model atau school learning management system. Itu potensi sangat besar," ujar pak Nadiem.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun