*Teori Dasar*
1. Anak memiliki kebutuhan dasar akan keamanan dan perlindungan.
2. Pengasuh (orang tua/karegiver) memainkan peran penting dalam memenuhi kebutuhan tersebut.
3. Hubungan antara anak dan pengasuh membentuk pola attachment.
*Jenis Attachment*
1. *Aman (Secure)*: Anak merasa aman dan nyaman dengan pengasuh.
2. *Tak Aman-Cemas (Anxious-Ambivalent)*: Anak merasa tidak aman dan cemas.
3. *Tidak Terikat (Avoidant)*: Anak menghindari pengasuh.
4. *Campuran (Disorganized-Disoriented)*: Anak menunjukkan perilaku tidak terstruktur.
*Faktor yang Mempengaruhi Attachment*
1. Kualitas interaksi antara anak dan pengasuh.
2. Ketersediaan dan responsivitas pengasuh.
3. Kematangan emosi anak.
4. Pengalaman masa kecil.
5. Lingkungan keluarga.
*Dampak Attachment*
1. Perkembangan emosi dan sosial.
2. Kualitas hubungan interpersonal.
3. Kesejahteraan mental.
4. Kemampuan menghadapi stres.
5. Perilaku anak.
*Teori Attachment Mary Ainsworth*
1. "Strange Situation Procedure" (1978) - metode penelitian untuk mengukur attachment.
2. Mengidentifikasi jenis attachment.
*Teori Attachment John Bowlby*
1. "Attachment Theory" (1969) - teori dasar tentang hubungan anak-pengasuh.
2. Mengemukakan konsep "internal working model" (pola pikir internal).
*Referensi*
1. Ainsworth, M. D. S. (1978). Patterns of Attachment.
2. Bowlby, J. (1969). Attachment and Loss.
3. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
4. Jurnal psikologi dan pendidikan.