Mohon tunggu...
KOMENTAR
Artificial intelligence

Augmented Reality (AR) dalam Business Campaign

6 Januari 2025   13:49 Diperbarui: 6 Januari 2025   13:49 55 1

Penulis : Dr. Al Sufi., MM., CPHR., CRMP., CDMPE

Radio Streaming 7.0 (by Dr. Al Sufi)



  • Augmented Reality (AR) didefinisikan sebagai konsep strategis yang mengintegrasikan informasi atau
    objek digital ke dalam persepsi subjek tentang dunia fisik, seringkali dalam kombinasi dengan media
    lain, untuk mengekspos, mengartikulasikan atau mendemonstrasikan manfaat bagi konsumen untuk
    mencapai tujuan perusahaan atau pelaku usaha (Rauschnabel et al., 2019). Maksudnya bahwa dengan
    memanfaatkan kemampuan penuh perangkat seluler modern untuk melakukan tugas pemasaran, ecommerce,
    dan periklanan mampu meningkatkan kapasitas. Ponsel pintar (mobile phone) dan
    berbagai aplikasi seluler lainnya telah banyak digunakan, sehingga memberikan cara baru yang
    memungkinkan para pelaku usaha dapat terhubung dengan konsumen mereka selama melakukan
    transaksi jual-beli. Penggunaan mobile phone yang luas telah menyebabkan semakin banyak aplikasi
    seluler dalam pemanfaatan teknologi digital untuk memasarkan produk. Dengan bantuan AR,
    pengguna mobile phone dan komputer tablet mengarahkan kamera built-in mereka pada perangkat ini
    ke objek apa pun yang mereka inginkan, yang kemudian menghasilkan video 3D. Augmented reality
    memungkinkan bisnis menggabungkan dunia digital dengan dunia nyata. Fungsi luar biasa ini sangat
KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun