Sejak menulis secara serius mulai awal 2018 lalu, saya benar-benar tak bisa berhenti menulis. Dalam tiga bulan saya bisa membukukan sebuah novel, yang kemudian terbit secara
selfpublishing melalui salah satu mitra penerbitan
online. Walau hanya laku beberapa eksemplar saja, saya tak mengalami kekecewaan berarti dan jemari saya terus saja menari-nari di atas papan ketik untuk menuliskan cerita-cerita baru. Padahal, saya sendirian di sini; tak berteman secara nyata dengan seorang penulispun.Â
KEMBALI KE ARTIKEL