Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah mengembangkan Gerakan Literasi Sekolah untuk meningkatkan daya baca siswa dan Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa menggerakkan literasi bangsa dengan menerbitkan buku-buku pendukung bagi siswa yang berbasis pada kearifan lokal. Ini dilakukan berdasarkan rendahnya perolehan skor tes PISA (Programme for International Student Asessment). Gambaran perolehan peringkat Indonesia dalam evaluasi PISA mengalami penurunan. Posisi Indonesia menurun di semua bidang yang diujikan: membaca, matematika, dan sains. Berdasarkan laporan PISA akhir tahun 2019, skor membaca Indonesia ada di peringkat 72 dari 77 negara, lalu skor matematika ada di peringkat 72 dari 78 negara, dan skor sains ada di peringkat 70 dari 78 negara.
KEMBALI KE ARTIKEL