Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen

Mei Pahit

27 Mei 2023   08:12 Diperbarui: 27 Mei 2023   08:13 95 1
Indahnya kalah itu. Burung-burung bernyanyi ria menyambut datangnya pagi. Angin bertiup kesana kemari mengiringi tiap langkah kaki menelusuri gemuruh ombak yang menyisir bibir pantai. Disuguhi terpaan angin sejuk yang membelai diri. Indahnya hari ini. Hiasan terindah dengan segala penyempurnaannya. Menampilkan lukisan maha indah. Yang tergores dari nafas sang alam. Kuhadapkan wajah tanpa kedipan mata pada arunika. Tiap langkah kaki itu momen indah bagiku yang tak pernah terlewatkan oleh kamera yang kugengam. Sampai momen yang tersimpan dikamera dua bulan lalu jadi korban. Dua bulan lalu.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun