Di tengah hiruk-pikuk era digitalisasi saat ini, program televisi kian tersisihkan popularitasnya sebagai sarana hiburan. Masyarakat modern kini telah beralih ke media sosial yang lebih praktis dan variatif (Safitri et al., 2024). (Abrahamson, 2017) dalam tulisannya
Social Media Is The New Television berpendapat bahwa konten dalam media sosial telah menggantikan peran program dalam televisi di kalangan generasi muda. Untuk itu, stasiun televisi sebagai komunikator massa harus menghadirkan strategi penyajian program yang dapat menarik minat masyarakat modern. Permasalahannya, tidak semua stasiun televisi mampu menayangkan program-program televisi yang menarik dan juga berbobot. Hal ini terjadi di banyak stasiun televisi swasta karena fokus utama mereka yang lebih memaksimalkan rating demi meraup keuntungan finansial (Haryono, 2019). Saat suatu program televisi berhasil memperoleh rating tinggi dan mendapat keuntungan besar maka stasiun televisi lain ikut berlomba-lomba untuk meniru program acara tersebut demi mendapat keuntungan yang sama besar sehingga beberapa program acara di stasiun televisi terkesan memiliki kesamaan pada jenis dan tema (Kui et al., 2020).
KEMBALI KE ARTIKEL