Selain pengukuhan PD PII, kegiatan ini juga di barengi dengan orasi ilmiah yang di sampaikan oleh Dr. Kamaruzzaman Bustaman Ahmad, MA.pd.D dengan judul " Penguatan Pendidikan Karakter dalam Memghadapuli Era Reformasi 4.0 dan Masa Depan Dunia".
Ketua panitia dalam laporan yang dibacakan peserta dan pengurus yang di lantik hari ini merupakan pelajar yang domisili di daerah banda Aceh dan suksesnya acara hari ini berkat dukungan  semua pihak dari keluarga besar PII Banda Aceh dan Aceh secara umumnya.
Sementara itu, Uzzaira Ketua umum demisioner mengucapkan selamat atas dilantiknya pengurus PD PII Kota Banda Aceh periode 2019-2020 dan ia juga mengucapkan terima kasih kepada pengurus sebelumnya yang telah sudikiranya membantu saya selama satu periode dalam melaksanakan berbagai macam kegiatan, Imbuhnya.
Berdasarkan dengan tema yang di usung hari ini saya sepakat dan mengajak semua kader wajib bersemangat dalam melatih diri dan membantu ummat secara umum.
Kendati demikian, Uswatun Hasanah (Ketua I Kaderisasi PW PII Aceh) mengajak semua kader harus cerdas dalam menyikapi isu dan harus menciptakan inovasi baru yang membuat kader lebih baik dan lebih berpikir leluasa dimasa yang akan datang.
Pasalnya karena di era 4.0 ini ada banyak tantangan yang harus kita lawan dan memiliki skil yang paham akan perkembangan zaman, kita wajib eksis dan membuat semua kader paham akan isu yang berkembang, tegasnya.
Terakhir dalam arahan ketua KB PII Banda Aceh ( Nasir Zalba) menyampaikan kepada semua keluarga besar wajib peduli terhadap generasi sekarang ini.
"Kita wajib peduli dan mengajak para kader (Generasi) untuk berinovasi dari perkembangan zaman, kader wajib mandiri dan siap menghadapi tantangan 4.0 sekarang ini."
Saya berharap kepada semua kader agar lebih teliti dan lebih jenius dalam menilai sesuatu. Saya yakin generasi PII mampu berinovasi serta berjuang ke arah yang lebih baik dalam membela dan membina ummat, Tutupnya.
Serangkaian kegiatan ditutup dengan makan kuwah belangong bersama dan temu ramah KB PII dengan semua kader di lingkup Banda Aceh dan Aceh juga berlangsung di sekret PII Aceh. (Alja)