Beberapa cara mencegah berita hoaks yang pertama berhati-hati dengan judul provokatif karena berita hoaks sering menggunakan judul sensional isinya bisa saja diambil dari berita resmi dan diubah ubah agar menimbulkan presepsi lain sesuai keinginan pembuat berita tersebut. kedua yaitu cek keaslian foto yang beredar karena di era teknologi digital saat ini, apa saja bisa dibuat sesuka hati terutama dengan orang yang tidak bertanggung jawab mereka tidak memikirkan apa yang akan terjadi jika berita ini akan menyebabkan sesuatu yang tidak diinginkan terjadi. ketiga yaitu memperiksa faktanya berita yang didasarkan pada fakta dan bukti yang kuat memiliki tujuan untuk menyampaikan informasi yang akurat dan memperkuat pehamat terhadap suatu topik. yang terakhir yaitu cari informasi pembandung, pembandin berita, Analisis konten, penggunaan Tolls Digital.
Literasi digital sangat sangat penting dalam dalam mencegahnya penyebaran berita hoaks dan itu adalah langkah efektif untuk meningkatkan kesadaran masyarakat. dengan memastikan kebenaran kita akan dijauhkan dari kesalahpahaman, dengan adanya informasi yang tepat akan menambah wawasan dan pengetahuan yang benar adanya, karena banyak orang yang berbicara seolah-olah dia benar tanpa mengetahui kebenarannya dan tidak menutup kemungkinan orang tidak mempercayainya dengan literasi dan mencari buktinya lah kita tau kebenarannya. Penyebaran hoax ditunjukam dengan sengaja untuk membuat kebingungan dan merasakan ketidaknyamanan (Susanti, 2024).
bagaimana jika tidak menemukan bukti terkait berita yang beredar? jika berita tersebut adalah berita tidak penting carilah berita yang bermanfaat karena berita yang tidak penting tidak ada untungnya, contohnya berita tentang artis yang tidak ada kaitannya dengan pendengar ataupun penonton berita tersebut. jika berita tersebut adalah berita yang penting tunggu bukti beredar, contohnya berita tentang posisi hilal yang memberi informasi kepada pendengar ataupun penonton berita. dengan memilih berita apa yang kita lihat atapun percaya akan mengurangi penyebaran hoaks yang beredar di era digital ini.
Â
tidak hanya pembaca ataupun penonton berita itu yang dirugikan tetapi jika seseoran masuk disebuah berita hoaks juga akan dirugikan yang mendapatkan untung hanya pembuat berita yang tidak bertanggung jawab tersebut karena pembuat berita hanya mengejar targednya dengan membuat informasi sesuai keinginannya tanpa memkirkan dampak yang akan terjadi. oleh karena itu mari sama-sama melawan berita hoaks yang beredar agar menciptakan kedamaian dan pengetahuan yang luas, dengan cara menerapkan pencegahan berita hoaks, dengan adanya orang tua yang cerdas akan melahirkan anak yang cerdas juga jadi mulailah dari sekarang konsumsi berita yang bermanfaat. Â
REFERENSI
Almasari Aksenata. LAWAN HOAKS ! YUK, JADI NETIZEN HEBAT INDONESIA : LITERASI DIGITAL KOTA BALIKPAPAN, 2024, http://proceeding.isas.or.id/index.php/sentrinov/article/view/1661/941.
Khoirun Nisa. PeranLiterasi di Era Digital dalam Menghadapi Hoaks dan Disinformasidi Media Sosial, 2024, https://journal.satriajaya.com/index.php/ijoe/article/view/75/49.
Nuryansyah Adijaya. Pencegahan Berita Hoaks pada Kalangan Pelajar, 2024, https://www.dmi-journals.org/jai/article/view/1042/753.