Salah satu kesalahan terbesar kita secara paradigmatic adalah menganggap siswa sebagai gelas kosong dan lemah dalam kompetensi. Sehingga relasi yang terbangun cenderung pada siapa yang membutuhkan dan siapa yang dibutuhkan, padahal semestinya tidak demikian. Ini sama saja dengan mengkotakkan secara defenitif peran dan fungsi guru.Â
KEMBALI KE ARTIKEL