Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Sosbud

Urgensi Pesantren Ramah Anak di Indonesia

23 Maret 2024   20:57 Diperbarui: 23 Maret 2024   21:05 86 2
                Akhir akhir ini marak kasus kekerasan di pondok pesantren yang viral di media sosial bahkan kasus  terbaru yang sempat menghebohkan dunia maya dimana seorang santri yang berasal dari Banyuwangi dipulangkan ke rumah oleh pengurus pondok dalam keadaan tidak bernyawa dengan alasan terjatuh di kamar mandi, ternyata santri tersebut sempat menghubungi keluarganya beberapa hari sebelumnya agar segera dijemput dan ingin segera pulang. Setelah dilakukan penyelidikan, ditemukan fakta bahwa korban meninggal karena dikeroyok oleh empat kakak kelasnya,namun yang lebih mirisnya lagi pihak pengurus pondok berusaha untuk menutup nutupi kejadian tersebut demi menjaga reputasi pondok pesantren. Kasus tersebut menambah catatan dalam daftar kasus kekerasan di pesantren yang terus eksis dan terjadi. Data terakhir Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) mencatat bahwa terdapat 6 kasus kekerasan yang dilaporkan di satuan pendidikan yang ada di bawah naungan Kemenag sepanjang tahun 2023. Itu pun kasus yang dilaporkan, belum dengan puluhan kasus lain yang tidak dilaporkan dan tidak tercatat karena korban diancam agar tutup mulut atau korban tidak berani melapor mengenai hal yang dialaminya.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun