Indonesia menghadapi tantangan besar dalam menciptakan Generasi Z yang berpikir kritis,dalam hal ini orang tua dan guru menjadi hambatan utama dalam pengembangan kemampuan tersebut. Mereka membantu anak-anak Generasi Z untuk tumbuh menjadi individu yang memiliki kemampuan berpikir kritis dan memahami nilai-nilai demokrasi. Namun sering kali mereka menjadi penghalang bagi kemampuan kritis Generasi Z karena beberapa alasan, seperti kurangnya kesadaran, kurangnya kemampuan, atau kurangnya dorongan untuk membantu Generasi Z untuk tumbuh menjadi individu yang berpikir kritis dan analistis.
KEMBALI KE ARTIKEL