Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Serenade Menoreh

2 Juli 2024   20:30 Diperbarui: 2 Juli 2024   20:50 339 62
Serenade Menoreh

Awan tipis mengitari lereng-lereng, udara seolah tak berhembus, daun-daun pada gugusan pohon diam, langit tak menampakkan birunya.

Sepanjang pandangan mata adalah hamparan hijau, di bukit-bukit terjal itu tersingkap hutan perawan, aneka fauna tumbuh lebat, alam menghadirkan dirinya penuh pesona,

Gerimis turun pelan, menerpa tanah-tanah kering, memunculkan kabut-kabut putih, menjejakkan aroma basah hutan-hutan,

Sepanjang perjalanan ini, kutemukan firasat pada dinding-dinding keangkuhan tembok-tembok kota, eksistensi peradaban telah mencaplok karunia alam, ; hal paling eksistensial dari estafet generasi.

Purwokerto, 23 April 2024
Ali Musri Syam Puang Antong.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun