Sebelum tiba, Aku begitu antusias menyambutmu
Menyiapkan segala sesuatu untuk memperlakukanmu
Begitu hasrat mengitari maksimum
Saat tiba, pada awal-awal waktu
Segala perhatian mengindahkanmu
Mengisi kekosongan hati penuh utuh
Pada pertengahan waktu
Aku sudah mulai pelan-pelan meluruh
Jiwa raga tak lagi diliputi semangat menuju
Pada Akhir waktu
Bahkan, Aku mulai mengacuhkanmu
Hanya kesunyian yang mengakrabimu
Kini, setelah pergimu
Penyesalan datang menjamu
Entah mengapa, begitu kusia-siakan dirimu
Tak mencurahkan segala rindu
Yang terlanjur bertalu-talu
Sejak dahulu
Padamu, Ramadan yang berlalu
Penajam Paser Utara, 28 April 2023
Ali Musri Syam Puang Antong