Mohon tunggu...
KOMENTAR
Fiksiana Pilihan

Cerita Seorang Kawan

6 Februari 2021   09:45 Diperbarui: 6 Februari 2021   09:50 332 91
Cerita Seorang Kawan


Aku melihat seraut wajah nampak redup
Guratan resah begitu nampak hebat bergelayut
Tampak menahan beban berat pikiran berkelindan

Secangkir kopi menemani sejak ia duduk sendiri
Sesekali ia melihat layar handphone
Sesekali ia membuka kacamata
Memastikan kebenaran apa yang terbaca oleh matanya

Sesaat ia mengamati sekeliling ruang kafe
Silih berganti orang lalu lalang
Ia tetap saja menikmati
Kesendiriannya yang rapuh

Terlihat ia memesan makanan
Sejurus kemudian dan tanpa ampun
Dilahapnya makanan itu secara cepat

Secangkir kopi sudah ia seruput
Cangkir kedua mendarat dihadapannya
Diaduknya rata dan kembali ia hirup
Lalu ia mengelus dada dan menghapus bulir air di pipinya

Siapa kah Dia?
Adalah seorang kawan
Yang telah mencurahkan segala daya dan upayanya
Untuk mempertahankan cinta dan integritasnya
Namun tak dianggap, tak dihargai

Balikpapan, 5 Februari 2021
Ali Musri Syam Puang Antong

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun