Kabupaten Tabanan, yang terletak di Bali, merupakan daerah dengan potensi ekonomi yang signifikan dan keanekaragaman budaya. Dalam beberapa tahun terakhir, pertumbuhan jumlah penduduk dan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) menjadi fokus utama dalam perencanaan pembangunan daerah. Peningkatan jumlah penduduk dapat memengaruhi berbagai aspek kehidupan, termasuk ekonomi, sosial, dan lingkungan. Oleh karena itu, penting untuk menganalisis hubungan antara pertumbuhan populasi dan PDRB dalam konteks Kabupaten Tabanan.Â
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dinamika jumlah penduduk dan pertumbuhan PDRB dari tahun 2014 hingga 2024. Dengan menggunakan data sekunder dari Badan Pusat Statistik dan laporan tahunan pemerintah daerah, penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai tren demografi dan ekonomi. Selain itu, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan rekomendasi strategis bagi pemangku kepentingan dalam merumuskan kebijakan pembangunan yang berkelanjutan, sehingga mampu menghadapi tantangan yang muncul akibat pertumbuhan populasi yang pesat.
Pentingnya penelitian ini juga terletak pada konteks perencanaan pembangunan yang berkelanjutan. Dengan memahami bagaimana pertumbuhan jumlah penduduk memengaruhi PDRB, pemangku kebijakan dapat merumuskan strategi yang lebih tepat dan terarah dalam mengelola pertumbuhan ekonomi dan demografi. Pemahaman yang mendalam tentang hubungan ini juga dapat membantu dalam mengantisipasi dan mengatasi masalah yang mungkin timbul akibat pertumbuhan yang tidak terencana, seperti kemacetan, polusi, dan penurunan kualitas hidup secara keseluruhan. Oleh karena itu, penelitian ini diharapkan dapat memberikan panduan yang jelas untuk langkah-langkah kebijakan yang lebih baik (Assidikiyah & Pembangunan Nasionall Veteran Jawa Timur, 2021).