Dan, ketika dia mengatakan ingin bersamaku. Aku pun tak tahu harus bilang apa. Ada jarak diantara kotanya dan kotaku. Ada ragu, apakah aku mampu bertempur dengan satuan jarak dan waktu tersebut. Tapi dia selalu yakinkan aku, bahwa semua itu bukan hambatan. Perbedaan jarak dan waktu adalah tantangan.
Dia bilang, jarak adalah serpihan batu ujian yang akan menguatkan kami di kemudian hari. Karena melalui kata 'jarak', kamu bisa belajar tentang arti kata merindu dan menunggu. Karena kata jarak pula, kamu bisa belajar tentang artinya komitmen dan kompromi.
Aku dan dia tak pernah akan tahu seberapa kuat kami akan menjalani long distnce relationship ini. Tapi, kami selalu percaya jarak telah dan akan selalu mengajarkan kebaikan kepada kami, seperti yang telah kami alami beberapa waktu lalu. Ya, jarak, terima kasih sudah mengajari kami menjadi sosok yang luar biasa sabar dan pengertian.
p.s buat mereka-mereka yang sedang menjalani LDR. jangan pernah takut sama 'jarak'