Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Fluoresensi

27 November 2012   14:38 Diperbarui: 24 Juni 2015   20:35 258 6

Baginya menaklukan kebebasan adalah mutlak hidup

Puncak bumi serta hamparan seisinya

.

Ada sisi yang berlainan diantara kita, berupa celah

Sangat kecil kurasa..

..

Engkau tenggelam pada riuh aroma mentari

sedang aku melayang bersama sirip ikan acher

.

Lebih dari seribu bulan kujatuhkan cahayanya untuk setapak gelap

Selebih itu pula sekumpulan kunang-kunang senyap

.

Burung-burung akan datang kepangkuanku

Lalu aku mendongengkan tentang sebuah rasa

..

Dan secangkir hangat yang kau tawarkan sore itu..

Meresap dalam diam, nyaris menerka buihnya

Inikah pendar pola garis cakrawala biru..

Masing-masing kita lalu menyadari satu hal

.

Senyum mengambang. Gemuruh terkembang

Kaca berembun mengaburkan bias rindu

.

Saat itulah titik air berjatuhan

Siap melontar rentang lebih jauh, ditelan.

..

janji-janji menggelembung serangkaian

Dimana mimpi sederhana disembunyikan

.

Bintang adalah segalanya untuk langit

Tanpanya ia hanya bentangan hitam berbukit

..

-Flo-

..

(You Belong To Me-Jason Wade-)

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun