Permasalahan mengenai sampah di Jakarta tidak kunjung mencapai titik akhir. Pada akhir 2021, Komisi D DPRD Provinsi DKI Jakarta mengingatkan bahwa produksi sampah di Jakarta terus meningkat. Saat diambil oleh petugas kebersihan, sebagian besar sampah di Jakarta ada dalam kondisi tercampur. Sampah-sampah ini tidak melalui proses pemilahan antara sampah organik dan non-organik. Sampah bernilai ekonomis seperti botol plastik dan kain justru digabung dengan sisa makanan, sehingga membuat sampah kehilangan nilai jualnya. Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat masih belum teredukasi secara betul tentang sistem pengelolaan sampah.
KEMBALI KE ARTIKEL