Bagi seseorang yang mempelajari teologi, khususnya teologi islam, mereka pasti tidak asing dengan aliran yang bernama Murji'ah. Murji'ah sendiri berasal dari bahasa arab yang artinya menunda, memberi harapan, dan mengesampingkan. Ini memiliki makna bahwa pada masa kedudukan khalifah Ali Bin Abi Thalib, ketika terjadi perselisihan antara aliran Khawarif dan Mu'awiyah, aliran Murjiah menunda pertentangan kedua aliran tersebut dan mengatakannya bisa diselesaikan ketika akhirat nanti.
KEMBALI KE ARTIKEL