Kuliner, sastra, dan budaya adalah tiga unsur yang saling terkait dalam membentuk identitas suatu bangsa. Kuliner, sebagai bagian dari budaya, tidak hanya mencerminkan keanekaragaman bahan dan teknik memasak, tetapi juga memperlihatkan sejarah panjang interaksi antara berbagai kelompok etnis dan budaya. Misalnya, hidangan khas Indonesia seperti rendang atau nasi goreng mengandung cerita tentang perjalanan perdagangan dan percampuran budaya yang melibatkan pengaruh luar, baik dari India, Tiongkok, maupun Arab. Setiap hidangan juga memiliki makna simbolis yang mendalam, seperti nasi tumpeng yang melambangkan rasa syukur dan harapan akan kelimpahan.
KEMBALI KE ARTIKEL