17 April 2023 20:53Diperbarui: 17 April 2023 20:565956
Berawal dari sebuah maqolah yang berujar penuh arti, laisal firoqi lil firoqi walakinnal firoqi lissyauqi mari kita tilik maksud hati sebuah perkataan arab ini bahwa, tidaklah perpisahan itu disebut perpisahan melainkan perpisahan adalah jembatan kerinduan itu sendiri.
Kisah perpisahan itu hanyalah bangunan dan jembatan rindu sebabnya titah rindu dan pesan rindu itu salam cinta bibir yang basah oleh basuh doa-doa para 'perindu' jangan sedihkan perpisahan maka terima dengan lapang dada
Kabar "duka" kali ini tentang bulan mulia tentang bulan penuh rahmat dan doa-doa tentang dendang alunan paling indah lagi mesrah bulan yang berkisah romantis akan cinta Ilahi tiada tara
Sudah dipeghujung, maka tetaplah bersahabat bersahabatlah pada doa-doa malam yang panjang merangkullah terus mushaf alias bacaan lirih tartilmu saban hari jadilah sahabat dan bangunlah jembatan rindu walau ia menepi
Sungguh wahai bulan paling purnama kian mulia kepergianmu adalah duka paling riuh hati bergemuruh sedih dibalik tengadah doa relakah kau pergi meninggalkan diri si pengemis magfirah dan afwa?
Laisal firoqi lil firoqi tidaklah perspisan itu sebuah perpisahan kita sedang tidak berpisah dengan bulan mulia walakinnal firoqi lissyauqi tapi perpisahan itu jembatan kerinduan kita semua sedang menata jembatan rindu dengan rakit kebajikan
Seduka apapun maka relakan dia pergi bangun selalu jembatan rindu tak bertepi bersahaja dan bersahabatlah di damai hati pada sejuk embun pagi biarlah jadi saksi
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.