1. MLM
jenis MLM ada banyak sekali, saya tidak bisa sebutkan satu persatu karena pasti akan diserang simpatisanya.
Semua MLM itu berangkat dari tujuan perusahaan untuk menjual produknya tanpa perlu beriklan melalui media mainstream. Perusahaan menggunakan konsumen/member sebagai agen marketing dengan iming-iming bonus besar.
Alasan suatu perusahaan atau produk menjadi MLM selalu karena 2 faktor. Pertama, karena perusahaan menganggap agen marketing lebih memungkinkan. Kedua, karena mereka sadar tidak akan mampu bersaing di pasar terbuka jika beriklan di media mainstream.
Kualitas dan harganya pun tidak sesuai. Namun siapa yang peduli? Konsumen/member yang sebagai agen akan tetap promo dan mengajak orang lain untuk ikut, tidak terlalu peduli dengan harga, kualitas produk dan sebagainya. Kenapa? Karena mengejar bonus.
Secara keseluruhan, MLM adalah produk yang tidak berkualitas dengan harga ga masuk akal pasaran. Sampai di sini para simpatisan MLM boleh protes keras ke saya, silahkan. Tapi kalian harus ingat, produk yang bagus tidak perlu menjadi MLM. Itulah kenapa indomie, biore, nike, adidas, panadol dan ragam produk lainya tidak memberikan pelangganya bonus jika berhasil mengajak orang lain untuk mengkonsumsinya. Karena perusahaan yakin produknya bisa diterima di pasaran.
2. Money Game
Jenis money game adalah bisnis tipu-tipu yang pada prinsipnya mirip MLM. Ada dua opsi: kalian bisa merekrut orang dan bisa juga jalan sendiri. Tentu dengan kalkulasi yang berbeda. Kalau mengajak orang dapat bonus sekian, kalau tidak bonusnya sekian.
Bedanya dengan MLM, money game ini jelas penipuan dan haram tentunya. Contohnya saja MMM, SSS, SMSnusa, Locwis, dan mungkin banyak lagi di luar sana.
Semua money game hanya akan bertahan sebentar, tidak untuk jangka panjang. Mereka diiming-imingi bonus dan profit besar, yang nantinya setelah dana terkumpul banyak, pendiri money game langsung menghilang membawa dana partisipanya. Selain haram dan ilegal secara hukum, money game ini tidak jelas bidang usahanya. Tidak jualan, tidak juga promosi, hanya meletakkan uang dan nantinya dijanjikan dapat profit. Meski begitu partisipanya akan pura-pura pintar dan menggunakan banyak teori untuk membodoh-bodohi orang lain. Hehe
3. Bisnis online
Jenis ini memang benar bisnis. Bisa seperti berniaga, olx dan banyak lagi. Contoh kecilnya adalah, mungkin beberapa teman kita menggunakan facebooknya sebagai tempat dagangan.
Mereka menjual pakaian dari kaos, baju, mukena sampai krudung. Ada juga yang menjual sepatu, sandal, tas dan semua barang yang bisa dijual.
Ini ibarat toko tapi di dunia maya. Kita beli barang, nanti barang akan dikirimkan ke alamat rumah yang kita sebutkan. Namun kalian juga harus hati-hati, karena ada banyak juga yang penipuan. Terutama yang mengaku menjual HP, Laptop. Biasanya mereka memberi harga murah (ga masuk akal) dengan alasan karena barang black market. Padahal pada prinspinya, black market ga akan diumbar di publik. Hehe
4. FOREX/Future
FOREX adalah singkatan dari foreign exchange, yakni perdagangan pair mata uang. Sementara future biasanya berbentuk gold, silver dan sebagainya.
Mungkin beberapa orang memiliki pandangan buruk tentang FOREX sehingga selalu menganggapnya penipuan. Padahal ini adalah bisnis paling menguntungkan sekaligus paling beresiko. Namun yang jelas bukan penipuan. Meski begitu kalian tetap harus memilih broker yang bagus dan memiliki sertifikat internasional agar tidak tertipu. Bisa juga menggunakan broker lokal atau cabang yang legal.
Dari 4 jenis yang saya sebutkan tadi, semua memiliki kelemahan dan kelebihan.
Di MLM, kita memang akan mendapat bonus jika berhasil merekrut orang. Namun yang namanya MLM tetaplah produk dengan harga ga masuk akal. Memang ada MLM yang bertahan lama dan barangnya bagus. Namun tetap saja harga yang dipatok tidak sesuai kualitas barang. Kalian juga harus mulai berpikir bahwa bonus yang didapat itu diambilkan dari orang yang kalian rekrut, begitu seterusnya. Meski begitu ini legal dan halal, juga benar-benar menguntungkan.
Di money game, jelas penipuan. Namun jika money game baru buka, biasanya lancar dan benar-benar membayar. Kalian bisa join dan mengambil keuntungan, kemudian pindah lagi ke sistem yang baru. Begitu seterusnya. Namun perlu diingat, keuntungan yang kalian dapat itu adalah uang orang yang tertipu. Conton kasus bisa dilihat seperti yang terjadi pada MMM. Setelah bermasalah, kemudian muncul locwis, SSS, SMSNusa dan sebagainya.
Jika bisnis online, memang untungnya tak seberapa, jualanya pun agak susah. Perlu kesabaran selayaknya berdagang di dunia nyata, dan sulit sekali akan membuat kita beruntung 30% dari modal seperti yang ditawarkan oleh money game. Namun yang ini halal dan jelas. Jika tekun dan rajin, mungkin setahun setelahnya benar-benar bisa membuat kita kaya tanpa perlu kerja offline.
Untuk FOREX, memiliki resiko dan keuntungan yang besar. Namun semuanya nyata dan keputusan ada di tangan kita. Meski begitu, untuk bisa masuk dan berhasil di bisnis ini perlu kesabaran, mental serta bekal yang cukup. Dan buruknya, kita harus cari sendiri metode yang pas. Kalian bisa ikut sekolah FOREX, namun biasanya yang diajarkan adalah hal-hal yang sangat dasar. Tapi ada juga katanya mau mengajarkan strategi jitu dengan biaya kursus yang lumayan mahal.
Berikut ini pandangan saya: Seseorang ga akan mau membagikan ilmu pamungkasnya, dengan harga berapapun. Jadi kalau ada seminar, kursus, motivator yang menjanjikan kesuksesan seperti pembicaranya, saya rasa itu hanyalah bagian dari bisnis mereka. Mencari untung dari tiket yang kalian beli. Teori yang dibagikanpun teori umum. Sementara ilmu atau jurus pamungkas yang mengantarkan mereka ke tangga kesuksesan tidak akan pernah dibagikan kepada siapapun, dengan harga berapapun. Kecuali anaknya, atau karena keberutungan sebab kita punya hubungan dekat bak keluarga. Tapi itupun susah sekali dibocorkan.
Sebagai penutup, kesuksesan memang tidak mudah. Tapi masih mungkin didapat jika kita mau menjalani prosesnya.
Untuk sampai di puncak gunung, tidak ada eskalator atau lift. Kita harus berjalan melangkah melawan dingin, penat, lapar dalam kegelapan. Kalaupun kita bisa berdiri di ketinggian yang sama dengan menggunakan lift atau eskalator, pasti ada biaya dan waktu yang sangat lama pengerjaanya sampai akhirnya lift dan eksalator tersebut bisa kita gunakan.
