Mohon tunggu...
KOMENTAR
Fiksiana

Negeri Asap

18 September 2015   20:10 Diperbarui: 18 September 2015   20:19 100 4
Pekat asap meruap
Menyandra udara tak kunjung lenyap
Kota yang kadung murung itu begitu pengap
Kota yang kian kelam dan nyaris senyap

Sepasang mata bocah meratap
Kelopak parunya sesak mencecap asap
Di kejauhan dengan  setengah cemas doa doa untuk sang rimba terucap 
Rimba yang setengah sekarat terkepung api di tepi harap

Sebab api terus merayap memberangus dengan kalap
Lihat langit beratap asap
Maka lekaslah lenyap
Biarkan jantung sang rimba kembali senyap

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun