1. Saya melihat kawasan super padat se-Asia bernama "Tambora" Jak-Bar yang kebakaran hampir tiap minggu. pinggir bantaran Rel Kereta dan Kali mulai rata dengan tanah. Asli kejam!!, apalagi di bawah roxy yang super duper semerawut dengan parkir liar. Sampai sekarang masih susah di urus.
2. Uji narkoba mendadak calon Pegawai pemprov, pangkas 1/3 personil hemat dana, dan statement berhentikan proyek monorail jakarta yang jelas-jelas super boros ketimbang kegunaannya, malahan naikin gaji pejabat pemerintahan yang dirasa bisa atasi korupsi. (tidak ada teorinya, tapi bisa saja benar)
3. Kebiasaan menyerang pihak kepada publik terang-terangan melalui media, Perhub busway, PLN gpompa banjir, PAM, DPRD anggaran siluman. Tampak "cari mati". Petinggi semua di serang tanpa takut kena serangan balik.
4. perbandingan marah dan lembut saat rapat 10:1 hmm.. tidak. saya rasa 100:1 . ya, banyakan marahnya. karena memang pegawainya layak dimarahin tuh. Camat mau dipecat karena ga bisa urus banjir padahal baru 3 bulan, menekan dan memaksa pejabat kerja yang ekstra itu loh maksud kokoh.
terlalu banyak sih, silahkan rakyat bantu memonitor lah dari media, nonton youtube Ahok rapat, dan tentunya lihat sendiri bukti nyatanya.
Isu SARA telah lewat, pendukung Ahok sekarang banyak yang muslim, banyak 'pribumi' (kapan majunya Indo kalo masih muter-muter di SARA)
pendendam Ahok selalu ada, tapi yang belok jadi mendukung Ahok sih banyak sekali loh, kayak ketua DPD DKI Irman Gusman kayaknya pro-Ahok sekarang. Perlu buat Fans page nih supaya publik tau seberapa banyak rakyat yang pro-Ahok sekarang.
yang jelas sudah tak sabar menikmati panggung DKI yang amat mengasyikkan. Jangan hentikan Ulah-ulahmu Ahok. Itu Asyik.
Hak Angket DPRD; kalahkan dengan Hak Rakyat
Salam Ahokers