Dalam wawancara tersebut, peternak lele mengungkapkan bahwa ia memilih ikan lele sebagai komoditas budidaya karena permintaan pasar yang stabil dan relatif mudah dalam perawatan. Untuk memperbanyak jumlah ikan lele, peternak ini melakukan pemijahan secara tradisional. Proses pemijahan ini dilakukan sendiri oleh peternak dengan memanfaatkan induk-induk pilihan yang berkualitas. Pertumbuhan ikan lele dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti genetik induk, kualitas pakan, kondisi air, dan cuaca. Induk yang berkualitas menjadi kunci utama dalam menghasilkan benih lele yang unggul. Selain itu, pemberian pakan yang tepat dan menjaga kualitas air juga sangat penting.
Untuk meningkatkan produktivitas budidaya ikan lele, peternak tersebut menerapkan beberapa cara, antara lain:1) Menerapkan SOP budidaya yang baik, peternak dapat meminimalisir kesalahan dalam proses budidaya.2) Memberikan Pakan Berkualitas: Pakan yang berkualitas tinggi akan memberikan nutrisi yang lengkap bagi ikan lele sehingga pertumbuhannya menjadi optimal.3) Menggunakan Bibit Unggul: Bibit lele yang unggul akan memiliki daya tahan tubuh yang kuat dan pertumbuhan yang cepat. 4) Serta Menjaga Kualitas Air.