Selasa 10 Januari 2017 perhatian publik kembali tersita pada lanjutan sidang dugaan penistaan agama yang dilakukan oleh Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Bagaimana tidak, kelanjutan sidang tersebut seolah seperti opera sabun dengan begitu banyak lelucon di dalamnya, sebut saja perkara berubahnya nama salah satu produsen makanan cepat saji
Pizza Hut menjadi
Fitsa Hatsatau kenyataan bahwa tidak ada satu pun saksi dipersidangan yang secara langsung ikut menghadiri pidato Basuki (Ahok) di kepulauan seribu, hanya mengetahui pidato dari obrolan aplikasi pesan
Whatsapp. Kejadian tersebut menyisakan tanda tanya besar di masyarakat mengenai keseriusan dan kelayakan persidangan. Apakah kasus tersebut benar sebagai suatu pelanggaran hukum atau hanya pelampiasan kebencian suatu golongan saja terhadap Basuki (Ahok).
KEMBALI KE ARTIKEL