Pertama-tama saya ingin sedikit bercerita ada seorang anak yang sedang pergi bersama ibunya menuju pusat perbelanjaan, si anak sedang asik dengan gadgetnya dan ibu pun mengajak anaknya berbicara “ Nak kamu lagi ngapain sih” anaknya menjawab “ ha? Apa bu?” sambil terus memainkan gadgetnya “nak nanti dimall ibu mau belikan kamu baju bagaimana ? mauga? “ si ibu bertanya , si anak menjawab sambil tetap asik memainkan gadgetnya “hem …” dan si ibu pun kesal sambil menghela nafas “ Hufftt ya ampun ni anak susah banget diajak ngomong” dengan menahan sabar si ibu pun melanjutkan jalan dengan anaknyadan anaknya masih asik dengan gadgetnya ketika sedang berjalan tiba tiba si ibu memangil anaknya lagi “ Hey nak nak…” si ibu terus memangil anaknya tetapi anaknya tetap saja asik dengan gadgetnya dan terus jalan sampai akhirnya Tunnnnggggg… terdengar bunyi pentungan keras dan si ibu menghampiri anaknya sambil berkata “ Ya ampun nak makanya kalau sedang jalan simpan dulu gadgetnya ibu sudah berusaha manggil kamu ingin meberitau ada tiang didepan mu kamu tak menjawab” dan sang anak menjawab sambilkesakitan memegang dahinya “ia bu maaf deh ga lagi lagi kapok saya bu “.
Sepotong cerita diatas sedikit menggambarkan bagaimana Kekuasaan gadget yang terjadi sekarang ini gadget bisa merubah seseorang bahkan gadget hampir menjadi pokok dalam kehidupan . Dari yang muda hingga yang tua sekarang sudah menggunakan gadget anak-anak sekarang pun sudah jarang bermain diluar rumah mereka lebih senang memainkan gadget orangtuanya akibat nya anak jadi kurang bergaul dengan teman temannya ,mereka lebih memilih gadget dari pada bermain permainan tradisional padahal permainan tradisonal memiliki makna di dalamnya dan jika di tinggalkan permainan tradisional akan hilang tak berbekas .
KEMBALI KE ARTIKEL
