Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Puisi | Jangan Rayu Tuhanmu

9 Desember 2018   10:02 Diperbarui: 9 Desember 2018   10:52 226 7
Tidak cukup keluh kesah DOA dalam merayu Tuhan,
karena Tuhan Maha Tahu bagaimana Hatimu.
Percuma merayu Tuhan dengan doa yang mendayu-dayu
kalau itu semua tidaklah sesuai dengan yang ada dihatimu.

Sebagai yang wajib disembah,
Tuhan janganlah kau pandang rendah.
Yang hanya kau dekat jika kau susah
Setelah itu kau pun berlalu.
Tuhan bukanlah dibutuhkan saat kau perlu.
Tanpa kau perlu pun
Tuhan senantiasa membantumu.

Tuhan tak perlu kau ajari bagaimana mencintaimu.
Cintailah Tuhan terlebih dahulu,
seperti cintamu pada kekaksihmu.
Cintailah Yang Maha Pengasih,
niscaya kau Akan dicintai kekasihmu.
Dialah kekasihmu sesungguhnya,
yang mengasihimu melebihi apa pun.

Jangan kau ajari Tuhan untuk mencintai mu,
karena cintanya terhadapmu
tergantung bagaimana engkau mencintai-Nya.
Kalau cintamu hanya kepada dunia,
bagaimana mungkin kau akan mendapatkan cintanya.

Tuhan tidak perlu kau ajari apa-apa,
karena Dia Maha Mengetahui, Dia Maha segalanya.
Dia Memiliki segalanya.
Bahkan dirimupun adalah miliknya.
Tidak ada yang bisa kau sombongkan,
karena semua yang kau miliki adalah titipannya.
Harta dan kekayaan, juga Ilmu yang kau miliki adalah anugerah-Nya.

Saat kau menginginkan, Tuhan ada disisimu,
Dia akan hadir sedekat urat nadimu.
Dia selalu ada untukmu,
selama engkau mampu menghadirkannya
didalam setiap helaan nafas dan detak jantungmu.
Begitulah sejatinya keberadaan Tuhan yang tak perlu rayuanmu.

Jakarta, 091218

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun