yang pada akhirnya membuat aku sulit
menentukan pilihan..juga mengambil keputusan
ditambah lagi banyaknya bisikan dan masukan
.
Selalu ada pilihan
itulah yang membuat aku bingung
Antara ingin pergi dan tidak ke Sinabung
sehingga seperti menunggu wangsit
dari para penasehat dan pembisik ulung
.
Selalu ada pilihan
Untuk peduli atau tidak peduli
terhadap situasi terkini..
sehingga aku lebih memilih untuk pergi ke Bali
toh kekuasaanku hanya tinggal menghitung hari
.
Selalu ada pilihan
meskipun pada akhirnya tidak ada yang aku pilih
itu semua aku lakukan semata karena
aku lebih mendengarkan apa yang dinasehatkan
penasehat spiritualku..untuk satu itu aku
aku tidak pernah ragu
.
Selalu ada pilihan
meskipun tidak lagi terpilih
dan dipilih...
.
Jakarta, Januari 2014
Salam Kompasiana
Ajinatha