Suasana kelas 03.052 Sekolah Pascasarjana UPI terdengar riuh saat matakuliah pengembangan praktikum, Kamis (11//12). Para mahasiswa terlihat senang ketika simulasi pembelajaran dan mencoba alat praktikum berupa balloon jet car yang merupakan penerapan dari Hukum III Newton.
Selama ini pembelajaran IPA di sekolah sering kali terasa membosankan, karena siswa hanya diberikan konsep tanpa ditunjukkan penerapan dari konsep. Padahal IPA merupakan mata pelajaran yang paling dekat dengan kehidupan sehari-hari. Untuk konsep Hukum Newton sendiri di sekolah-sekolah dengan keterbatasan alat, guru seringkali bingung ketika ingin memberikan contoh yang nyata. Padahal dengan alat sederhana seperti mobil-mobilan bekas, balon dan selang, guru dapat membuat sebuah alat yang dapat menarik minat siswa sambil menunjukkan penerapan konsep dari Hukum III Newton.
Baloon jet car ini dapat menunjukkan bagaimana gaya mempengaruhi gerak suatu benda. Awalnya siswa diminta meniup balon yang telah dirangkai dengan mobil-mobilan dan dipasangi selang untuk meniup balon. Kemudian ketika balon dilepaskan mobil akan bergerak maju bersamaan dengan udara yang keluar dari balon. Hal ini disebabkan karena balon memberikan gaya aksi dengan menyemburkan gas keluar lewat belakang mobil, dan gas tersebut memberikan gaya reaksi dengan mendorong mobil ke depan. Gaya dorong yang dilakukan oleh balon terhadap gas sangat besar sehingga gas juga mendorong mobil dengan gaya yang sama dengan arah yang berlawanan. Inilah yang kita kenal dengan Hukum III Newton atau hukum aksi reaksi.
