Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Dilema Seorang Anak

25 Mei 2024   13:17 Diperbarui: 25 Mei 2024   13:22 71 1
Ayah, sekali lagi engkau merajut kekecewaan di hatiku
Mengulang duri kesalahan yang telah berlalu
Kepahitan menghujam, mengoyak kalbu
Namun sayangku terlalu besar untuk membencimu

Hati ini terkadang ingin menyeruakkan benci
Meneriakkan kecewa yang merayapi sepi
Tetapi rasa sayangku begitu tinggi mendurimu
Hingga benci dan kecewa luruh tak berdaya

Ayah, diwaktu aku mengukuhkan hati
Engkau tiba-tiba memohon ampun kepadaku
Di saat itu aku enggan memaafkan
Namun jika tidak, aku kan durhaka pada pelitaku

Seandainya bisa kuungkapkan lantang
Bahwa aku kecewa pada sikapmu yang hilang
Namun nyatanya aku hanya mampu terdiam
Terpenjara dalam dilema kecewa dan sayangku


KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun