Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Sajak Sancaka Sore [ini]

14 Oktober 2013   22:37 Diperbarui: 24 Juni 2015   06:32 54 1
Rel kereta itu masih tetap sama

Menghubungkan gubeng yogyakarta

Menenggak congkak deretan kumuh di bawah

Menantang kendaraan mengular di persimpangan rel

Berkecil diri tatkala dua lereng mengapit tinggi

Gubeng, Wonokromo

Jombang, Madiun, Ngawi

Solo Balapan, Klaten, Lempuyangan, Tugu

Sancaka sore mengular

Dengan jendela yang selalu menatap pemandangan yang sama

Meninggalkan penjaja pecel di stasiun kecil

Pernah mimpi tertoreh di deretan rel ini

Akan kedamaian yang dinanti

Di kaki gunung Merapi

Sebelah sawah dan hutan

Kota tempat pemberhentian terakhir sancaka sore itu

Pemberhentian terakhir pula bagi mimpi sang pemuda pemudi perindu tantangan dan kedamaian

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun