Mohon tunggu...
KOMENTAR
Pendidikan

Teori Lev Vygotsky Dan Piaget Tentang Perkembangan Sosial Dan Kognitif

18 Januari 2025   14:48 Diperbarui: 18 Januari 2025   14:48 8 0
Teori Lev Vygotsky dan Jean Piaget adalah dua pendekatan besar dalam memahami perkembangan sosial dan kognitif anak-anak. Keduanya memiliki perspektif yang berbeda tetapi saling melengkapi. Berikut adalah perbandingan teori mereka:


---

1. Lev Vygotsky (Teori Sosiokultural)

Fokus Utama: Vygotsky menekankan pentingnya interaksi sosial dalam perkembangan kognitif. Ia percaya bahwa perkembangan anak tidak dapat dipisahkan dari konteks sosial dan budaya mereka.

Konsep Utama:

Zona Proksimal Perkembangan (ZPD): Jarak antara apa yang bisa dilakukan anak sendiri dan apa yang bisa dilakukan dengan bantuan orang lain (guru, teman, atau orang tua).

Scaffolding: Bantuan atau dukungan yang diberikan orang dewasa atau teman sebaya untuk membantu anak belajar dan mencapai ZPD.

Bahasa dan Pemikiran: Bahasa adalah alat penting untuk berpikir. Anak-anak belajar melalui komunikasi verbal dengan orang lain, dan kemudian mereka menginternalisasi pemikiran tersebut.


Peran Budaya: Budaya membentuk cara anak memahami dunia. Alat budaya, seperti bahasa dan simbol, adalah inti dari perkembangan kognitif.

Proses Pembelajaran: Proses bersifat kolaboratif. Anak belajar dari orang-orang yang lebih berpengalaman.


Contoh: Anak belajar menyelesaikan masalah matematika dengan bantuan seorang guru yang memberikan petunjuk dan contoh.


---

2. Jean Piaget (Teori Perkembangan Kognitif)

Fokus Utama: Piaget menekankan perkembangan individu dalam membangun pemahaman mereka tentang dunia melalui eksplorasi dan pengalaman langsung.

Tahapan Perkembangan Kognitif: Piaget mengusulkan empat tahap perkembangan:

1. Sensorimotor (0-2 tahun): Anak belajar melalui pancaindra dan tindakan.


2. Praoperasional (2-7 tahun): Pemikiran simbolik berkembang, tetapi anak masih egosentris (sulit melihat perspektif orang lain).


3. Operasional Konkret (7-11 tahun): Anak mulai berpikir logis tentang hal-hal konkret, tetapi kesulitan dengan konsep abstrak.


4. Operasional Formal (12 tahun ke atas): Anak mulai berpikir abstrak dan logis.



Konsep Utama:

Skema: Struktur mental yang membantu anak memahami dunia.

Asimilasi: Memasukkan informasi baru ke dalam skema yang sudah ada.

Akomodasi: Mengubah skema yang ada untuk menyesuaikan dengan informasi baru.


Proses Pembelajaran: Bersifat individu, di mana anak aktif membangun pengetahuan sendiri melalui interaksi dengan lingkungan.


Contoh: Anak belajar bahwa benda tetap ada meskipun tidak terlihat (permanensi objek) selama tahap sensorimotor.


---

Perbedaan Utama


---

Persamaan

1. Keduanya setuju bahwa anak adalah pembelajar aktif.


2. Mereka percaya bahwa perkembangan kognitif adalah proses bertahap yang dipengaruhi oleh pengalaman.


3. Keduanya menekankan pentingnya interaksi dengan lingkungan.




---

Dengan memahami teori ini, kita bisa mengembangkan metode pengajaran yang mendukung baik eksplorasi individu (seperti yang disarankan Piaget) maupun pembelajaran kolaboratif (seperti yang disarankan Vygotsky).

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun