Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Sosbud

Cybersastra: Eksistensi Sastra di Era Digital, Apa Dampaknya?

2 November 2022   21:46 Diperbarui: 2 November 2022   21:56 193 1
Sastra menjadi bentuk pilihan para penulis untuk menyampaikan, mengekspresikan, menuangkan apa yang dialami, atau dipikirkan dalam bentuk tulisan. Mursal Esten (Esten, 1978, hlm. 9) berpendapat bahwa Sastra adalah pengungkapan dari fakta artistik dan imajinatif sebagai manifestasi kehidupan manusia dan masyarakat umumnya, melalui bahasa sebagai medium dan memiliki efek positif terhadap kehidupan manusia. Generasi saat ini yang lebih memiliki hubungan erat dengan alat elektronik dan platform yang tersedia di papan berselancar internet, menjadikannya sebagai alat atau wadah untuk para penulis millenal menerbitkan karyanya. Cybersastra berasal dari kata cyber dan sastra. Sejalan dengan itu Endraswara (2013: 182-183) mengungkapkan bahwa cybersastra berasal dari kata cyber yang dalam bahasa Inggris tidak dapat berdiri sendiri, tetapi harus berdampingan dengan kata lain cyberspace, cybernate, dan cybernetics. Kata cyber pada ketiga kata tersebut mengacu pada sistem jaringan atau komputer. Jadi dapat disimpulkan pengertian sastra cyber atau cybersastra adalah segala bentuk kegiatan atau aktivitas sastra yang menggunakan komputer atau internet. 

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun