PILKADA serentak 9 Desember 2020 telah berlalu. Kecemasan banyak pihak bahwa pesta demokrasi akbar tahun ini akan berubah menjadi perayaan perkabungan nasional tinggal sebagai fobia masal tak berdasar. Yang menakutkan bukan serangan buta virus corona yang berujung pada klaster baru di NTT, melainkan siapa yang kalah. Pesta demokrasi memang selalu menghadirkan ketegangan di antara batas kemenangan dan kekalahan.
KEMBALI KE ARTIKEL