Mohon tunggu...
KOMENTAR
Pendidikan Pilihan

Mengenang Al-Mahsyar, Pria Tunanetra Mendulang Prestasi Lewat Musik

29 Januari 2021   15:23 Diperbarui: 29 Januari 2021   15:42 960 7
Cacat fisik tak melemahkan semangat hidupnya. Dengan musik ia berbagi kebahagiaan antar sesama. Pepatah lama mengatakan "Gajah mati meninggalkan belang, Al-Mahsyar meninggalkan seribu dendang. Di awal pertengah 1950-an, saat itu umurnya baru menginjak tiga tahun, wabah cacar menyerang desa di kampung halamannya di Lepak Lombok Timur hingga merenggut indra pengelihatannya.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun