Pertama-tama yang menarik dari buku ini, terutama bukan pada isi tulisannya, tapi sosok sang penulis Tuan Guru Hasanain-dari beberapa kalangan saya dengar ia lebih suka disapa Hasanain saja- boleh jadi sosok Tuan Guru yang keluar dari
mainstream umumnya para Tuan Guru di pulau Lombok. Pergaulannya melintas sekat pesantren. Namun familiar di kalangan aktivis gerakan sosial, pegiat lingkungan, hingga para pencinta buku. Ia juga aktif memanfaatkan betul teknologi internet untuk menyampaikan pikiran, ide dan kegundahannya.
KEMBALI KE ARTIKEL