Jual beli serangan kedua tim terjadi dalam 2x45 menit waktu normal tetapi tidak ada gol yang tercipta hingga harus dilanjutkan dengan extra time. Namun, dalam extra time pun kedudukan tetap berimbang tanpa gol maka dilanjutkanlah adu penalti.
Tim Kalimantan Selatan yang lebih dulu mengambil tendangan. Pemain nomor 8 yang jadi eksekutor pertama Kalimantan Selatan membawa timnya unggul 1-0. Kemudian Jawa Barat menyamakan 1-1 lewat pemain nomor 14. Kemudian, Kalimantan Selatan kembali unggul 2-1 lewat pemain nomor 12. Namun, Jawa Barat kembali menyamakan kedudukan jadi 2-2 lewat pemain nomor 18.
Memasuki tendangan ketiga, pemain nomor 2 yang jadi eksekutor ketiga Kalimantan Selatan gagal menceploskan bola karena melambung di atas mistar gawang. Ironisnya, kondisi yang sama juga terjadi pada eksekutor ketiga Jawa Barat, yakni pemain nomor 16 yang juga gagal setelah menendang ke sisi kiri dapat dibaca oleh penjaga gawang Kalsel. Skor pun tetap 2-2. Kalsel kembali unggul 3-2 pada kesempatan tendangan keempat lewat pemain nomor 10. Jabar menyamakan kedudukan lewat pemain nomor 7. Pada kesempatan tendangan kelima, Kalsel unggul 4-3 lewat pemain nomor 7.
Pemain nomor 31 Jabar yang jadi eksekutor kelima membawa timnya menyamakan kedudukan jadi 4-4.
Adu penalti pun diperpanjang. Eksekutor keenam Kalsel lewat pemain nomor 17 gagal mengeksekusi bola karena terlalu lemah menendang hingga dengan mudah penjaga gawang Jabar menangkapnya.
Penendang penalti Jabar sukses mengeksekusi bola lewat pemain 10 hingga skor pun berubah menjadi 5-4. Maka tim Jabar berhak melangkah ke final dan akan melawan pemenang semifinal lainnya antara tim Aceh vs Jatim.