Kejadian ini diawali dengan kepesimisan atas keamanan karena Panpel yang menjual kuota tiket melebihi dari kapasitas Stadion Kanjuruhan. Tak hanya itu, pertandingan yang rentan ini juga dimulai terlalu malam. Padahal, pertandingan rentan kericuhan serupa dimulai sore hari sebelumnya. Terkait hal ini, Panpel telah mengajukan jadwal pertandingan yang dimulai lebih awal pada PT LIB selaku penyelenggara Liga 1.
Namun jawaban yang berbau amis, PT LIB menolak jadwal tersebut dan tetap memulai pertandingan pukul 20.00 WIB. Jadwal yang menurut sebagian orang hanya demi mengejar rating, karena capaian jumlah penonton di malam hari yang jauh lebih banyak dibanding penonton di sore hari.
Di dalam video yang beredar di lini masa, terlihat suporter Arema yang memaksa masuk ke dalam lapangan imbas kekalahan klub kesayangan mereka. Merespons, aparat sekejap membubarkan para suporter tersebut dan membuat sebagian besar berlari kembali ke tribun penonton.Â