Pernyataan di atas saya ucapkan tatkala teman saya menyetir mobil tua saya, Mazda MR, yang sudah berumur lebih dari duapuluh tahun. Bilangnya nyoba saja sebentar, tetapi nyobanya ugal-ugalan, walaupun treknya pendek, tetapi tetap membuat saya sempet jengkel. Mobil tua saya ini bukan mobil balap. Mobil tua saya ini sudah tua, onderdilnya banyak yang sudah tuir walau beberapa sudah diganti baru tetapi tetap sebagian lainnya masih orisinil dan tua! sehingga harus diperlakukan dengan lembut! Begitu! Kenapa harus lembut? Ada beberapa hal yang harus kita ketahui pada mobil yang sudah tua. Kebetulan saya juga merawat mobil tua orang tua saya, Honda Grand Civic 91 yang juga sudah berumur lebih dari 20 tahun. Dari pengalaman saya merawat dua mobil tua, Mazda MR dan Grand Civic 91, maka dapat saya sampaikan beberapa hal penting yang harus diperhatikan. Saya juga tampilkan mobil-mobil tua yang jadi idola saya sampai sekarang.
KEMBALI KE ARTIKEL