"Kinerja dari kedua tokoh ini, baik itu Pak Prabowo maupun Mas Gibran itu mumpuni gitu oke," kata Peneliti Lembaga Survei Jakarta (LSJ) Fetra Ardianto dalam keterangannya, Kamis (04/01).
Prabowo-Gibran selama menjadi menteri pertahanan dan juga wali kota Solo memang dikenal sebagai pejabat berkinerja bagus dan berprestasi. Salah satu prestasi fenomenal Prabowo adalah berhasil membuat tangguh pertahanan negara dengan membawa militer Indonesia peringkat 13 dunia berdasar data Global Firepower (GFP).
Sementara Gibran berhasil membuat kota Solo menjadi lebih tertata rapih sehingga menarik wisatawan untuk datang. Hal itu pun turut memberi dampak peningkatan ekonomi koto Solo sebesar 6,25 persen, padahal di awal jabatannya pertumbuhan ekonomi kota Solo minus 1,74 persen.
Hal itu pun berdampak pada tingginya elektabilitas Prabowo-Gibran. Dalam survei LSJ periode 22-27 Desember 2023 menunjukkan elektabilitas Prabowo-Gibran sebesar 50,3 persen, disusul Pasangan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies-Muhaimin dengan 23,2 persen dan disusul duet PDI-Perjuangan Ganjar-Mahfud sebesar 23,1 persen.
Lebih lanjut, dia menyebut tingginya dukungan masyarakat tersebut membuat Prabowo-Gibran berpeluang menang dalam satu putaran. Sebab, elektabilitas Prabowo-Gibran telah mencapai 50 persen lebih.
"Seperti ditunjukkan dalam survei LSJ memang kemungkinan adalah satu putaran," ungkap Fetra.