Bastian, pemuda sukses yang memimpin perusahaan papan atas, memandang sinis pada sosok OB yang berdiri di depannya. Wajahnya tampak lelah dan cemas. "Saya butuh bantuan, Bos. Anak saya sakit keras. Tolong, pinjamkan saya uang untuk berobat," ujar OB itu, suaranya bergetar penuh harap.
KEMBALI KE ARTIKEL