Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen Pilihan

Lentera yang Tak Pernah Padam

8 September 2024   06:12 Diperbarui: 8 September 2024   06:28 18 2
Di tengah hamparan gurun malam yang pekat, seorang pengelana melangkah dengan berat. Angin dingin menggigit kulit, sementara kakinya merayap di atas pasir yang dingin seperti es. Langit hitam tanpa bintang, seolah memutus semua jembatan antara bumi dan langit. Hanya ada suara napasnya yang terengah, mengikuti ritme hatinya yang berdebar, satu-satunya teman setia dalam kegelapan ini.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun