Ustad Umar Shahab: Hadapi Penghina Ahlulbait dengan Senyum

10 Muharram 1435 Hijriah, ormas Ahlulbait Indonesia (ABI) menggelar peringatan Asyura di Balai Samudera, Jakarta. Dalam situs resminya disebutkan bahwa Ketua Dewan Syura ABI Ustad Umar Shahab meminta agar umat Islam mencintai Rasulullah dan keluarganya sampai kapan pun dan membawa kecintaannya kepada Allah.Menurut Ustad Umar, peristiwa Karbala merupakan peristiwa pengorbanan Aba Abdilah (Imam Husain, cucu Rasulullah saw) sehingga agama Islam tetap berada dalam garisnya. “Kalau agama Yahudi dan Nasrani telah dirusak oleh umatnya sendiri maka bukan tidak mungkin Islam juga begitu,” ujar Ustad Umar.

Ustad Umar juga menyampaikan bahwa untuk menjaga agama Islam diperlukan pengorbanan manusia terbaik. Tidaka ada manusia terbaik selain dari Ahlulbait Rasulullah saw. Karena itu, Imam Husain melakukan pengorbanan untuk keselamatan agama Islam.

Di balik kejadian Karbala ada peristiwa yang mengandung nilai yang luhur seperti kesetiaan pengikutnya yang tetap membela Imam Husain hingga gugur. Juga ada nilai keberanian yang paling tinggi dan kecintaan pada kemanusiaan yang paling agung.

“Jangan hiraukan orang-orang yang menghina Imam Husain. Apa pun yang mereka lakukan kita akan tetap mencintai Imam Husain. Tidak akan berubah kecintaan kita. Hadapi mereka yang menghina Ahlulbait dengan senyum. Ahlulbait adalah pecinta kemanusian.Jangan membenci mereka, boleh jadi mereka yang membenci Imam Husain itu adalah orang-orang yang mencintai Allah dan Rasulullah tapi mereka hanya salah paham dan salah mendengar informasi yang benar mengenai Ahlulbait,” pesan Ustad Umar. [ahmad]