Mohon tunggu...
KOMENTAR
Politik

Lima Cara Mengatasi Stres bagi Para Caleg Gagal dalam Pemilu

11 April 2014   08:32 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:48 74 0
Pemilu legislatif sudah kita lewati kemarin rabu kan, tanggal 9 April 2104, hampir seluruh warga negara Indonesia memberikan suaranya untuk memilih wakil-wakil mereka yang duduk di dewan perwakilan rakyat, atau di legislatif. Seperti yang anda lihat di surat suara kemarin (kalau anda mencoblos), daftar calon legislatif itu banyak, dan tentu dalam satu partai kita hanya dibolehkan memilih satu saja nama dari daftar calon itu, lalu yang tidak terpilih bagaimana?

Coba anda lihat, ketika sebelum proses pemilu dimulai, para calon itu sudah sibuk berkampanye, memasang baliho, poster, stiker, acara pengobatan massal, bukankah itu semua menggunakan modal uang?bahkan mereka tambah gencar mengeluarkan semua cara untuk menggaet suara ketika menjelang pemilu, lalu ke partainya juga membayar, untuk menentukan nomor urut juga harus membayar lagi. Modal uang banyak keluar dari para caleg ini, dalam satu partai kadang ada 10 nama kan?lalu hanya satu yang dipilih, kemudian yang lain kemana?

Jawaban mudahnya, yang lain sedang stres menanggung hutang, kalau anda yang membaca tulisan ini adalah para caleg yang sekarang sedang mengalami “goncangan” pikiran, maka teruskan membaca artikel ini dan lakukan lima langkah yang akan saya berikan dibawah ini untuk membantu anda tahan terhadap goncangan itu.

Berikut lima langkah mudah bagi anda para caleg yang merasa mulai tergoncang atau stress dengan hasil pemilu kemarin untuk mengontrol diri sendiri.

Pertama, Lihatlah diri anda, ketika anda melihat kenyataan di daftar perolehan suara, yang terjadi suara anda kurang dari perkiraan, maka lihatlah diri anda, berdirilah didepan kaca dan berkacalah, diri anda masih lengkap kan…anggota tubuh anda masih lengkap kan dari atas sampai bawah, kalau masih lengkap maka lanjutkan ke langkah kedua..

Kedua, tampar-lah pipi anda, cubit lengan anda, masih merasakan sakit? kalau anda masih merasakan sakit, itu tandanya anda masih hidup, anda masih menikmati dunia ini, karena anda masih hidup artinya, hasil suara yang sedikit itu bukan masalah, kan anda masih hidup, maka teruslah hidup…

Ketiga, lihatlah keluarga anda, orang paling setia adalah orang-orang yang ada di ring pertama hidup anda, yaitu keluarga anda, pasangan, anak, suami/istri, orang tua anda, anda tetap pilihan bagi mereka, saya percaya mereka selalu setia kepada anda, peluklah mereka, dan kembalilah hidup untuk mereka, ketika anda mau melihat orang-orang yang sayang kepada anda, orang-orang yang setia kepada anda, maka saatnya anda mau untuk memunculkan kembali gairah hidup anda, untuk mereka, untuk keluarga anda..

Keempat, maafkan diri anda, ketika kekalahan terjadi maka maafkan diri anda berdamailah diri anda, stop mencari kesalahan orang lain, stop menyalahkan diri sendiri, maafkan diri anda, karena diri anda sudah membantu anda, ketika anda mulai mau berdamai dengan diri maka hidup anda lebih damai sehingga anda siap melangkah untuk melanjutkan hidup pasca pemilu. Karena kalau anda memahami maka kekalahan itu terjadi atas kehendak diri anda, ada bagian dalam diri anda yang menolak untuk menang, sehingga anda mendapat sedikit suara, sekali lagi berdamailah dengan diri anda.

Kelima, berprasangka baiklah kepada Tuhan, kekalahan terjadi karena Tuhan sudah mengatur itu, dan tentu aturan Tuhan adalah yang terbaik, karena memang Tuhan itu Maha Baik, banyak ilmu baik yang sebenarnya mau Tuhan berikan kepada anda dengan kekalahan, ketika anda melakukan langkah pertama sampai keempat, dan diikuti kelima maka saya percaya anda pasti menemukan “ilmu-ilmu” luar biasa yang mau Tuhan berikan kepada anda.

Kelima langkah itu, cukup mudah anda lakukan karena sepenuhnya anda di hidup anda, ada di tangan anda, kalau kekalahan dalam pemilu membuat anda jatuh stres, lalu meninggalkan keluarga anda, apakah besok pasti kiamat? Hidup masih panjang, banyak hal bahagia di detik-detik ke depan yang sudah Tuhan persiapkan untuk kita….

Jadi..hiduplah untuk kehidupan ini..demi kebaikan anda, kekalahan sekarang adalah kumpulan ilmu dari Tuhan untuk kemenangan selanjutnya.

:Firman Pratama:

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun