Hukum Gender dalam ajaran spiritual dan filosofis mengajarkan keseimbangan energi maskulin dan feminin sebagai prinsip fundamental alam semesta. Meski sering dikaitkan dengan identitas manusia, dalam konteks ini gender merujuk pada dualitas energi yang ada di semua aspek kehidupan---fisik, emosional, dan spiritual. Energi maskulin mewakili aksi dan logika, sementara energi feminin melambangkan kreativitas dan intuisi. Keseimbangan antara kedua energi ini menciptakan harmoni dalam diri dan alam. Ketidakseimbangan dapat berdampak pada kehidupan pribadi, hubungan, dan kesejahteraan. Karena itu, menjaga keseimbangan energi penting untuk kedamaian batin, pertumbuhan pribadi, dan harmoni universal.
KEMBALI KE ARTIKEL