Mohon tunggu...
KOMENTAR
Diary Pilihan

Kalender Meja Dagadu Djogdja dan Bu Megawati Soekarnoputri

14 Januari 2023   18:26 Diperbarui: 14 Januari 2023   18:31 658 19
Jangan terkecoh judul. Saya tak hendak menulis tentang politik meskipun judul tulisan ini mengandung unsur kalender dalam kaitannya dengan Bu Megawati Soekarnoputri, sang ketua umum PDIP.

Saya bukan pemerhati politik. Namun sebagai rakyat, sesekali saya membaca berita-berita dan ulasan-ulasan terkait dinamika perpolitikan negeri ini.

Salah satu berita yang saya baca belakangan ini berjudul "Megawati: Tak Berniat Sombong, Anak Presiden yang Lahir di Istana Hanya Saya" (Kompas.com).

Saya yakin bahwa ada beraneka ragam reaksi warganet terhadap berita tersebut. Ada yang merasa biasa-biasa saja. Ada yang menganggap itu sebenarnya tetap sombong juga. Bahkan, mungkin pula ada yang serta-merta menghujat.

Saya tergolong warganet yang mana? Tentu yang merasa biasa-biasa saja plus plus plus. Sampai triple plus pokoknya. Dalam arti, merasa biasa-biasa saja plus ketawa-ketawa geli. Tolong camkan, ya. Ketawa-ketawa geli. Bukan ketawa-ketawa sinis.

Alasannya, baca judul berita tersebut seketika bikin saya teringat kejadian pada tanggal 1 Januari 2023 lalu, tepat di depan Gedung Agung Yogyakarta

Tatkala itu, pada sebuah sore yang cerah dan gerah, saya menerima doorprize berupa kalender meja dari Dagadu Djogdja. Adapun doorprize menjadi hak saya sebab saya bisa menjawab pertanyaan story teller.

Apa pertanyaannya? Begini, "Siapa Presiden RI yang paling bucin dengan Gedung Agung ini? Kalau ke Jogja maunya menginap di sini. Merasa ini rumahnya karena memang pernah tinggal di sini."

Saya yang ingin sekali mendapatkan kalender meja berpikir keras. Saya sempat kepikiran Pak Harto. Penyebabnya, beliau fans berat wedang ronde Mbah Payem yang legendaris itu. Jadi, tiap ngidam wedang ronde pastilah akan ke Jogja.

Di tengah saya memeras otak, eh malah ada yang menjawab Pak Jokowi. Alasannya, beliau belakangan kerap ke Gedung Agung.

"Ampun, deh. Pak Jokowi selalu menginap di sini karena memang masih presiden toh?" Komentar saya dalam hati.

Akan tetapi, justru dari jawaban itulah Allah Yang Maha Baik Hati membimbing saya menuju satu jawaban yang benar.

Saat itu entah mengapa, nama Pak Jokowi seketika mengingatkan saya pada seseorang. Plus ada kalimat kunci *Merasa ini rumahnya karena memang pernah tinggal di sini*.

Alhasil saya berani menjawab mantap, "Bu Megawati."

"Benaaar," kata story teller dengan heboh. Setelah menyerahkan kalender meja kepada saya, dia kemudian sedikit berkisah tentang situasi tatkala Bu Megawati lahir di Gedung Agung Yogyakarta.

Tentu saja saya gembira sekali karena cita-cita punya kalender meja tercapai. Itulah sebabnya sampai saya pamer-pamerkan di tulisan ini. Hehehe ....

Berhubung penyelenggara kegiatan adalah Dagadu Djogdja, kalendernya ya penuh informasi tentang brand tersebut.

Nah! Mengingat "sejarah kepemilikan" kalender meja Dagadu Djogja itulah, Anda tentu mafhum mengapa saya ketawa-ketawa kecil saat membaca judul berita, sebagaimana yang saya sebutkan di atas. Hmm. Terima kasih, Bu Megawati Soekarnoputri.

Salam.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun